Bengkulu, Spoiler.id – Dalam upaya mempererat tali persaudaraan serta membangun komunikasi yang konstruktif antara kepolisian dan kalangan akademisi, Kepolisian Daerah (Polda) Bengkulu menggelar kegiatan silaturahmi bersama Ikatan Mahasiswa Papua (IMAPA) Bengkulu, Jumat (17/10/2025), di Pondok Ambo, Jalan Bencoolen, Kelurahan Pasar Bengkulu, Kecamatan Sungai Serut, Kota Bengkulu.
Silaturahmi ini dihadiri sejumlah pejabat utama Polda Bengkulu, pimpinan perguruan tinggi di Bengkulu seperti Wakil Rektor III Universitas Bengkulu, perwakilan Universitas Hazairin, dan Universitas Dehasen. Sementara dari unsur mahasiswa turut hadir Ketua IMAPA Bengkulu Rio Telenggen, Ketua Komunitas Pelajar dan Mahasiswa Papua (Kompass) Arnoldus Sedik, serta mahasiswa Papua lainnya yang sedang menempuh pendidikan di berbagai perguruan tinggi di Bengkulu.
Dalam sambutannya, Ketua IMAPA Bengkulu menyampaikan apresiasi atas perhatian yang diberikan oleh aparat kepolisian kepada mahasiswa asal Papua yang sedang menimba ilmu di Bumi Rafflesia.
“Kami merasa diterima dengan hangat di Bengkulu. Terima kasih atas dukungan dan komunikasi yang baik dari pihak kepolisian,” ujar Rio Telenggen.
Direktur Intelkam Polda Bengkulu, Kombes Pol Heru Sasongko, S.I.K., dalam kesempatan tersebut menegaskan pentingnya peran mahasiswa Papua dalam memperkuat keberagaman bangsa.
“Kami memandang adik-adik mahasiswa Papua sebagai duta bangsa yang membawa semangat perdamaian, persatuan, dan kemajuan di tanah rantau. Semua permasalahan dapat diselesaikan dengan komunikasi yang baik,” kata Heru.
Dialog yang berlangsung dalam suasana santai namun penuh makna ini menjadi forum terbuka antara aparat kepolisian, akademisi, dan mahasiswa. Para pimpinan kampus menyampaikan dukungan terhadap pembinaan mahasiswa Papua, sementara mahasiswa menyarankan agar kegiatan seperti ini dapat dilaksanakan secara berkala dengan perencanaan yang lebih matang, termasuk penyampaian undangan resmi sejak awal.
Kegiatan silaturahmi ini mencerminkan komitmen Polda Bengkulu dalam membangun sinergi positif antara kepolisian, institusi pendidikan, dan mahasiswa. Melalui pendekatan yang humanis, kegiatan ini turut memperkuat semangat kebhinekaan dan memperteguh tekad bersama untuk menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat di wilayah Bengkulu tetap kondusif.
Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung tertib, lancar, dan diwarnai suasana kehangatan serta rasa kekeluargaan.