Lebong, Spoiler.id – Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Lebong, Fakhrurrozi, S.Sos., M.Si., mewakili Bupati Lebong H. Azhari, S.H., M.H., mendampingi kunjungan kerja Staf Khusus Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia, Arif Jamali Muis, S.Pd., M.Pd., pada Sabtu, 18 Oktober 2025.
Kunjungan ini turut dihadiri oleh Kepala Balai Bahasa Provinsi Bengkulu, Andriana Yohan, S.S., M.A., serta Kepala Balai Penjaminan Mutu Pendidikan (BPMP) Provinsi Bengkulu, Sabura Soe’oed Putra, S.E., M.Si.
Agenda dimulai dengan penyelenggaraan Workshop Pembelajaran Inovatif bertema *Meningkatkan Kompetensi Guru Muhammadiyah Era Digital*, yang difokuskan pada pemanfaatan deep learning dan coding berbasis kecerdasan buatan (AI). Kegiatan berlangsung di SMP Muhammadiyah Kabupaten Lebong dan diikuti oleh para pendidik dari berbagai jenjang.
Usai workshop, rombongan melakukan kunjungan lapangan ke SMP Negeri 08 Lebong, salah satu sekolah penerima program revitalisasi yang menjadi bagian dari upaya peningkatan mutu infrastruktur dan proses belajar mengajar di daerah tersebut.
Dalam sambutannya, Fakhrurrozi menyampaikan apresiasi atas perhatian Kementerian Pendidikan melalui kunjungan kerja tersebut. Menurutnya, kehadiran langsung pejabat pusat memberikan motivasi dan semangat baru bagi para tenaga pendidik serta pemangku kepentingan pendidikan di daerah.
“Kami sangat berterima kasih atas kunjungan ini. Semoga menjadi awal dari kolaborasi yang berkelanjutan dalam rangka memajukan pendidikan di Kabupaten Lebong, khususnya dalam menghadapi tantangan era digital dan transformasi teknologi,” ujar Fakhrurrozi.
Ia juga menambahkan, kegiatan ini menjadi momentum penting untuk memperkuat kesiapan guru dalam menghadapi perubahan paradigma pembelajaran yang semakin berorientasi pada pemanfaatan teknologi dan kecerdasan buatan.
Kunjungan tersebut diharapkan membuka peluang kerja sama lebih luas antara pemerintah pusat dan daerah, serta menjadi bagian dari komitmen bersama untuk mewujudkan pendidikan yang merata dan berkualitas bagi seluruh anak bangsa, termasuk di wilayah terpencil seperti Kabupaten Lebong.
