Gubernur Pertemuan Bersama MKKS Sampaikan Beberapa Poin Penting

0
29

Spoiler.id – Gubernur Bengkulu Rohidin meminta agar sekolah SMA/SMK/ dan SLB yang ada di Kabupaten Mukomuko tidak menerima peserta siswa didik baru yang tidak sesuai dengan data KTP dan Kartu Keluarga (KK) Orang Tuanya.

Gubernur Rohidin sangat menekankan tentang penerimaan siswa baru melalui jalur zonasi. Ia menegaskan bahwa masalah utama yang sering terjadi adalah dalam penetapan zonasi, dimana data KTP dan KK asli orang tua calon siswa tidak sesuai.

Hal ini sering terjadi karena ada pihak yang memanipulasi identitas mereka, seperti menitipkan KK kepada pamannya, kakaknya, atau anggota keluarga lainnya. Gubernur Rohidin menjelaskan bahwa hal ini tidak boleh terjadi karena akan mengganggu rasa keadilan di masyarakat dan dapat menimbulkan gejolak dalam proses penerimaan siswa baru.

Selain itu, gubernur juga menekankan pentingnya pengelolaan dana BOS di sekolah-sekolah SMA/SMK/ dan SLB di Mukomuko. Ia mengingatkan agar dana tersebut digunakan dengan bijak untuk mencapai proses pendidikan yang baik dan berkualitas di Kabupaten Mukomuko.

Gubernur Rohidin juga menyarankan agar sekolah-sekolah tersebut tidak menahan ijazah para alumni dan tidak meminta uang administrasi kepada mereka yang ingin mengambil ijazahnya. Ia menekankan bahwa ijazah harus diberikan secara gratis dan diumumkan melalui media-media agar para alumni tidak mengalami kesulitan dalam mengambil ijazah setelah menyelesaikan proses belajar mereka.

Dalam pertemuan tersebut, gubernur juga menekankan bahwa manajemen sekolah harus baik dan memperhatikan kondisi siswa.

 

Pewarta: Yulisman
Editor : Man Saheri

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here