Bengkulu, Spoiler.id – Wakil Gubernur Bengkulu Mian, didampingi sejumlah Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), menghadiri puncak kegiatan Bulan Inklusi Keuangan 2025 yang digelar di Kantor Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Provinsi Bengkulu, Selasa (14/10).
Bulan Puncak Inklusi Keuangan merupakan agenda tahunan yang berlangsung setiap Oktober dengan tujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya inklusi keuangan sebagai pilar pembangunan sosial dan ekonomi.
Inklusi keuangan sendiri merupakan upaya strategis memastikan seluruh lapisan masyarakat memperoleh akses setara terhadap produk dan layanan keuangan yang aman, terjangkau, dan bermanfaat.
Dalam sambutannya, Wagub Mian memberikan apresiasi tinggi kepada OJK Provinsi Bengkulu atas sinergi kuat bersama Pemerintah Provinsi Bengkulu dalam memperkuat literasi dan inklusi keuangan di daerah.
“Ini adalah inisiatif OJK yang sangat penting untuk memperluas literasi dan inklusi keuangan masyarakat. Pemerintah Provinsi Bengkulu sangat berterima kasih atas kerja sama yang terjalin dengan OJK dalam meningkatkan inklusi keuangan di daerah,” kata Mian.
Mian juga menegaskan bahwa inklusi keuangan berperan penting dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui edukasi keuangan, perencanaan keuangan yang matang, serta penguatan sektor usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Selain itu, inklusi keuangan mendukung stabilitas keuangan dan menekan angka kemiskinan serta kesenjangan sosial.
Sebagai kabar gembira di momentum ini, Mian mengungkapkan bahwa proyek Tol Bengkulu–Lubuk Linggau yang kini masuk dalam daftar Proyek Strategis Nasional (PSN) merupakan kado istimewa dari pemerintah pusat bagi Bengkulu.
“Pembangunan Tol Bengkulu–Lubuk Linggau akan menjadi penggerak utama pertumbuhan ekonomi dan memperkuat stabilitas keuangan masyarakat. Setelah tol ini rampung, pertumbuhan ekonomi Bengkulu diperkirakan meningkat signifikan,” ujar Mian.
Wagub Mian menambahkan, keberhasilan masuknya tol tersebut dalam PSN merupakan hasil kerja keras gubernur dan dukungan semua pihak di Bengkulu. “Konektivitas yang lancar tanpa hambatan akan membawa Bengkulu sejajar dengan provinsi maju lain di Indonesia. Ini adalah anugerah yang patut kita syukuri bersama,” tutup Mian.
















































