Spoiler.id – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Mukomuko, telah memperkuat koordinasi lintas sektor untuk mengantisipasi dampak cuaca ekstrem El Nino terutama terhadap lahan pertanian di daerah tersebut. Bupati Mukomuko, Sapuan, mengungkapkan bahwa pihaknya telah berkoordinasi dengan Balai Wilayah Sungai Sumatera (BWSS) VII Bengkulu untuk menghadapi El Nino.
Pihak BWSS VII telah melakukan kunjungan ke Kabupaten Mukomuko dan telah melakukan pertemuan dan koordinasi bersama. Bupati Sapuan berharap bahwa dengan kerjasama ini, lahan pertanian, khususnya sawah, tidak akan terdampak oleh El Nino. Pemerintah daerah bekerja sama dengan pemerintah pusat untuk mengatasi masalah ini.
Bupati juga berharap tidak ada masalah dengan bendungan di daerah tersebut. Untuk itu, pihaknya telah melakukan perbaikan sejak beberapa hari yang lalu untuk mengatasi kekurangan yang ada. Di masa depan, BWSS VII Bengkulu akan membangun bendung permanen di daerah ini.
Pihak BWSS VII telah memeriksa kondisi tanggul sungai di beberapa area, seperti Manjuto Kanan, Pondok Batu, Arah Tiga, Pondok Panjang, dan Teras Terunjam. Untuk mengatasi darurat di tanggul yang rusak, mereka membutuhkan pernyataan dari Bupati bahwa ada bencana yang membutuhkan penanganan segera.
Selanjutnya, BWSS VII akan menilai kondisi tanggul berdasarkan hasil pemeriksaan dan melaporkan keadaan tersebut kepada pemerintah pusat. Kemudian, pemerintah pusat akan mengirim tim untuk melakukan pemeriksaan dan menilai kondisi tanggul. Jika darurat, dana akan diturunkan untuk penanganan segera. Namun, jika belum darurat, mereka akan meminta desain untuk ditangani di tahun berikutnya.
Dengan kerjasama lintas sektor yang kuat dan koordinasi yang baik antara pemerintah daerah dan pusat, diharapkan daerah Mukomuko dapat menghadapi El Nino dengan lebih siap dan mengurangi dampak negatifnya terhadap pertanian dan masyarakat. Semoga upaya ini dapat memberikan hasil yang baik dan membantu masyarakat untuk tetap bertahan di tengah kondisi cuaca yang ekstrem.
Pewarta: Yulisman
Editor : Man Saheri