Bengkulu, Spoiler.id – Pemerintah Kota (Pemkot) Bengkulu menargetkan peresmian 67 unit Koperasi Merah Putih di seluruh kelurahan pada 12 Juli 2025 mendatang, bertepatan dengan peringatan Hari Koperasi Nasional. Langkah ini merupakan bagian dari upaya mendukung program nasional pembentukan 80 ribu koperasi di Indonesia.
Kepala Dinas Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (UKM) Kota Bengkulu, Eddyson, menyampaikan bahwa program ini merupakan implementasi dari kebijakan nasional sebagaimana tertuang dalam Instruksi Presiden (Inpres) Nomor 9 Tahun 2025.
“Percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih merupakan upaya pemerintah membentuk 80 ribu koperasi di seluruh Indonesia,” ujar Eddyson, Rabu (6/6).
Untuk memastikan pelaksanaan berjalan optimal, Pemkot Bengkulu telah membentuk Satuan Tugas (Satgas) Percepatan Pembentukan Koperasi Merah Putih tingkat desa dan kelurahan. Satgas ini dipimpin langsung oleh Wali Kota Bengkulu, Dedy Wahyudi.
Satgas tersebut diberi mandat memberikan pendampingan, pembinaan, hingga pengawasan terhadap seluruh proses pembentukan koperasi di wilayah yang dikenal sebagai Bumi Merah Putih atau Bumi Rafflesia ini.
Eddyson menyebutkan bahwa proses pembentukan koperasi di 67 kelurahan telah mencapai 100 persen. Saat ini, tahapan yang sedang berlangsung adalah pengesahan badan hukum, yang dokumennya tengah diproses oleh notaris yang ditunjuk oleh pemerintah pusat.
“Kami sudah mensosialisasikan program ini di seluruh kelurahan. Saat ini semua koperasi yang telah dibentuk sedang dalam tahap pengesahan badan hukum,” jelasnya.
Koperasi Merah Putih merupakan program strategis nasional yang mengedepankan prinsip gotong royong dan kekeluargaan dalam membangun kemandirian ekonomi masyarakat. Kehadirannya diharapkan mampu menjadi wadah profesional dalam mengelola potensi ekonomi lokal, mendorong peningkatan pendapatan warga, serta memperkuat daya saing desa dan kelurahan.
Dengan dukungan penuh dari pemerintah pusat dan daerah, pembentukan koperasi ini menjadi bagian integral dari upaya besar pemerintah mewujudkan ekonomi kerakyatan yang inklusif, berkelanjutan, dan berdaulat.
Pewarta: Restu Edi
Editor : Desty Dwi Fitria
COPYRIGHT © SPOILER 2025
