Bengkulu, Spoiler.id – Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Bengkulu terus menunjukkan komitmen kuat dalam memerangi peredaran dan penyalahgunaan narkoba. Tidak hanya menyasar kalangan remaja dan dewasa, BNN kini memperluas strategi pencegahan hingga ke tingkat Sekolah Dasar (SD) sebagai bagian dari pendekatan edukatif sejak usia dini.
Penyuluh Narkoba BNN Kota Bengkulu, Rian Saputra, menegaskan bahwa langkah preventif harus dimulai sedini mungkin untuk membangun kesadaran generasi muda akan bahaya narkoba.
“Pencegahan narkoba tidak cukup hanya untuk kalangan pekerja dan masyarakat umum, tetapi juga harus menyentuh anak-anak. Itulah mengapa kami mulai menyasar siswa sekolah dasar,” jelas Rian Saputra, Kamis (26/6/2025).
Menurut Rian, edukasi dini dirancang dengan pendekatan yang ramah anak dan materi yang mudah dipahami. Tujuannya adalah menanamkan nilai-nilai hidup sehat dan menolak narkoba sejak dini, sebelum mereka mengenal risiko sesungguhnya.
Selain menyasar lingkungan pendidikan, BNN Kota Bengkulu juga memperluas jangkauan kampanye anti-narkoba ke seluruh lapisan masyarakat melalui berbagai kegiatan sosialisasi, seminar, dan pelatihan.
Tak hanya itu, BNN Kota Bengkulu juga mendorong pembentukan Satuan Tugas (Satgas) Anti-Narkoba di tingkat kelurahan dan komunitas. Satgas ini diharapkan menjadi mata dan telinga masyarakat dalam melakukan deteksi dini terhadap potensi peredaran narkoba di lingkungan masing-masing.
“Kami ingin masyarakat menjadi bagian dari solusi. Satgas anti-narkoba di tingkat kelurahan bisa membantu memberikan informasi awal yang sangat penting bagi pencegahan,” tambah Rian.
Dengan strategi menyeluruh dari hulu ke hilir, BNN Kota Bengkulu optimistis dapat menciptakan lingkungan yang lebih aman dari bahaya narkoba serta membentuk generasi muda yang sehat, cerdas, dan berdaya tahan tinggi terhadap pengaruh negatif.
Pewarta: Restu Edi
Editor : Desty Dwi Fitria
COPYRIGHT © SPOILER 2025
















































