Spoiler.id – Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Mukomuko, telah menetapkan target untuk memberikan vaksinasi hepatitis-B kepada 1.036 tenaga kesehatan (nakes) yang berada di daerah tersebut.
Kepala Bidang Pemberantasan Penyakit Menular Dinas Kesehatan Kabupaten Mukomuko, Hamdan, mengungkapkan bahwa vaksinasi tersebut bertujuan untuk mencegah penyebaran penyakit hepatitis yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat.
Hamdan menjelaskan bahwa para nakes yang tersebar di 17 Puskesmas akan segera mendapatkan vaksinasi yang sudah siap untuk diberikan. Vaksin tersebut termasuk jenis HBs dan HBs Ag, yang berfungsi untuk mengetahui hasil vaksinasi hepatitis. Diharapkan kegiatan vaksinasi ini dapat dilaksanakan secepat mungkin untuk memberikan perlindungan kepada para nakes.
Dalam bulan ini, Dinas Kesehatan akan menyosialisasikan kegiatan vaksinasi kepada pengelola program Puskesmas. Setelah itu, masing-masing Puskesmas akan melaksanakan vaksinasi bagi para nakes yang berada di wilayahnya. Jumlah nakes yang akan mendapatkan vaksinasi sebanyak 1.036 orang, termasuk perawat, bidan, dan dokter yang sudah berstatus sebagai aparatur sipil negara (ASN) maupun non ASN.
Hamdan juga menjelaskan bahwa vaksinasi hepatitis-B ini penting dilakukan karena nakes memiliki risiko yang tinggi untuk tertular penyakit tersebut, terutama melalui proses persalinan. Saat ini, banyak ibu yang melahirkan namun tidak menyadari bahwa mereka menderita penyakit hepatitis.
Untuk mencegah penularan dari ibu ke anak, Dinas Kesehatan juga telah mewajibkan pemeriksaan HBs Ag bagi ibu yang sedang hamil. Jika hasilnya positif, maka bayi yang akan dilahirkan akan diberikan vaksinasi untuk melindungi mereka dari penyakit ini. Hal ini telah terbukti efektif, dengan tingkat proteksi sebesar 90 persen bagi ibu hamil yang positif mengidap penyakit hepatitis.
Bagi mereka yang sudah terinfeksi penyakit ini, vaksinasi tidak akan berpengaruh. Namun, Dinas Kesehatan tetap memberikan pengobatan yang tepat untuk mengatasi penyakit ini. Dengan adanya kegiatan vaksinasi hepatitis-B ini, diharapkan dapat mengurangi jumlah kasus penyakit hepatitis di Kabupaten Mukomuko dan meningkatkan kesehatan masyarakat secara keseluruhan.
Pewarta: Yulisman
Editor : Man Saheri
